Dandim 1013/Mtw Tatap Muka Sosialisasi Tentang Netralitas Ibu Ibu Persit Dalam Pemilu 2024

Kaltengpress.com, Muara Teweh – Tatap Muka Komandan Kodim 1013/Mtw Letkol Inf. Agussalim Tuo, SH., M.IP dan Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXXIX Kodim 1013/Mtw Korcab Rem 102 PD XII / Tanjungpura Ny. Yuanita Agussalim Tuo kepada Ibu – Ibu Persit Kodim 1013/Mtw Dalam Rangka Memberikan Sosialisasi Tentang Netralitas Persit KCK Cab. XXXIX Yang Tidak Mencalonkan Dalam Pemilu tahun 2024, bertempat di Aula Makodim 1013/Mtw Jalan A. Yani Muara Teweh Kabupaten Barito Utara pada hari jumat, (02/02/2024).

Kegiatan Dihadiri Dandim 1013/Mtw Letkol Inf. Agussalim Tuo, SH.,M.IP, Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXXIX Kodim 1013/Mtw ( Ny. Yuanita Agussalim Tuo, Pasipers Dim 1013/Mtw ( Kapten Inf. Mufit Asnari, Batipers Dim 1013/Mtw Serka Syaiful Reza, Ibu Ibu Persit Kodim 1013/Mtw yang jumlah hadir sekitar 160 orang.

Dalam pengarahan dan penekanan Dandim 1013/Mtw kepada ibu ibu Persit Kodim 1013/Mtw, Agar ibu ibu Persit bisa menggunakan Medsos secara cerdas dan bijak di dalam keseharian, saring sebelum share. Ibu ibu Persit dilarang menggunakan atribut dan fasilitas partai dalam asrama (Kesatrian), dilarang menggunakan fasilitas posyandu yang ada di satuan sebagai sarana berkampanye, dilarang memberikan arahan atau mempengaruhi hak pilih di lingkungan asrama. Juga dilarang memberikan komentar secara terbuka terkait 5 kontestasi pemilu maupun dinamika politik yg berkembang baik diluar ataupun di dalam asrama.

“Pahami tugas dan tanggung jawab sebagai anggota persit, yaitu agar ibu ibu Persit Kodim 1013/Mtw Menjaga integritas, kredibilitas dan bertanggung jawab moral untuk mendukung netralitas TNI. Persit ada untuk mendukung tugas suami bukan untuk menjadi beban atau memperberat tugas suam.”, ujarnya.

Ibu ibu Persit Kodim 1013/Mtw dilarang mempengaruhi dan mengajak dan mendukung memenangkan salah satu paslon ataupun hal yang akan merusak Netralitas TNI AD, tidak menyampaikan ujaran kebencian dan diskriminatif, sara maupun rasis terhadap kelompok masyarakat tertentu, tidak mengecam atau mendiskreditkan kebijakan Institusi atau pejabat pemerintah, bersikap netral dan tidak mengeluarkan pendapat pada isu-isu sensitive, tidak menyebarkan dokumen/informasi yang bersifat rahasia. seperti laporan kegiatan, percakapan tertutup, vidio dan foto, tidak mengungkap kegiatan suami atau satuan terkait lokasi jumlah/jenis personel dan alutsista”, tegas Dandim.

Lebih lanjut Ibu- Ibu Persit Kodim 1013/Mtw dalam menggunakan hak pilihnya agar tidak membawa nama suami atau institusi dan logo satuan dalam konten yang bernuansa politik.

“Pesan saya terakhir tolong kepada Ibu – Ibu Persit saya titip suaminya, Jaga bapak – bapak nya dari perempuan lain, dan jaga pola makannya. Jangan sampai sakit, terima kasih atas perhatian ibu – ibu persit semua, saya berharap ibu – ibu persit bisa menjadi istri yang baik bagi suami”. tutupnya.(zay).

 

Pos terkait